Senin, 15 Juni 2015

TUGAS ONLINE 5 RM - REJECT ANALISA FILM




TUGAS ONLINE 5
MANAJEMEN REKAM MEDIS
Reject Analisa Film


Description: Description: Description: Description: https://si0.twimg.com/profile_images/1626783879/Logo_Univ_Esa_Unggul.jpg
 







Disusun Oleh :
Kelompok 12
-         Aisa Nadiati Afifah (2014-31-112)
-         Maftuhatun Nadhiroh (2014-31-210)
-         Siti Zawiyah (2014-31-267)

Seksi 10



PROGRAM STUDY KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
2014-2015


Reject Analisa Film

A.   Reject Analisa
Menurut Joel E. Gray (1983), program reject analisisa dalah suatu metode yang digunakan oleh instalasi radiologi untuk menentukan analisis film yang ditolak, efektifitas biaya, konsistensi radiographer dan bahan dalam menghasilkan radiograf yang berkualitas. Tujuan utama dari program reject analisa adalah menekan jumlah film yang ditolak (rejected) dan diulang (repeated). Sehingga dapat membatasi terjadinya pengulangan dalam pembuatan radiograf sehingga secara tidak langsung akan mengurangi dosis radiasi pada pasien dan dapat menekan biaya serta bagi pihak radiologi dapat memastikan bahwa bahan-bahan yang ada dapat digunakan secara efektif dan efisien.

B.   Tujuan dari program reject analisa
1.     Memastikan standar yang tinggi pada teknik radiografi dan pemanfaatan film pada unit radiologi.
2.  Memastikan peralatan radiografi dapat dimanfaatkan secara konsisten dengan standar yang tinggi.
3.     Memastikan bahwa bahan-bahan yang ada digunakan secara efektif (Cost efective way).
4.     Menyediakan data untuk digunakan dalam menganalisis film yang di reject dan faktor-faktor  penyebabnya yang membutuhkan perhatian.
5.     Sebagai perencanaan awal dari Quality Control (QC Program).
C.   Faktor-faktor penyebab pengulangan dan penolakan radiograf.
Menurut Jeffrey (2006) ada beberapa hal yang menjadi penyebab terjadinya pengulangan dan penolakan radiograf antara lain:
1.     PosisiPasien (Positioning)
2.     Safety Light
3.     Kamar Gelap
4.     Faktor Eksposi
5.     Processing film
6.     Movement/Pergerakan
7.     Artefak
8.     Fog
9.     Lain-lain atau kesalahan yang tidak teridentifikasi (Miscellaneous)

D.   Prosedur Reject Analisis Program
1. Survey/Data yang diperlukan
    Dalam melakukan reject analisis program maka, diperlukan survey terhadap :
a.    Jumlah film yang belum terekspose di ruang processing termasuk dalam kaset.
b.   Jumlah film yang belum terekspose dimasing-masing ruang pemeriksaan.
c.  Tentukan jumlah film yang direject untuk masing-masing factor penyebab pengulangan dan penolakan radiograf.
d.    Masing-masing ruang mencatat jumlah film yang digunakan dan jumlah film yang ditolak serta factor penyebab terjadinya reject.
e.  Tim analisis melakukan pengumpulan data dari masing-masing ruang seminggu sekali, film yang ditolak dihitung, disortir dan dilakukan kategorisasi/pengelompokan menurut penyebab terjadinya kerusakan.
f.     Melakukan perhitungan dalam bentuk prosentase.
2. PenghitunganProsentasiAnalisisPenolakandanPengulanganRadiograf
     a. Besarnya angka penolakan dan pengulangan dapat dihitung dengan rumus :

            _______________Jumlah film ygdireject           X 100% 
            Jumlah film ygdigunakanpadaperiodetertentu        

b.    Menentukan angka  penolakan dan pengulangan setiap kategori
    ______ Jumlah film ygdirejectdengansebabtertentu___        X 100% 
             Jumlah film ygdigunakanpadaperiodetertentu  


3.  Batasan radiograf yang diterima antara lain :
a.    Angka reject tidak melebihi 10 %, idealnya dibawah 4% - 6 % dan harus kurang dari 2% untuk pemeriksaan mammografi (Jeffrey, 2006).
b.    Jika total reject rate > 10 %, maka diharapkan harus melakukan Quality Program yang terbaik.

c.    Jika reject rate 5 % -10 % maka kemungkinan terdapat pada suatu keadaan yaitu : Kualitas radiograf yang baik, jika tidak memiliki satu Quality Control Program saat ini maka sebaiknya menginisiatifkan satu program untuk perbaikan.

Kamis, 21 Mei 2015

Tugas Online 3 Manajemen RM

TUGAS ONLINE 3
MANAJEMEN REKAM MEDIS

Sistem Pendaftaran








Disusun Oleh :
Aisa Nadiati Afifah (2014-31-112)
Maftuhatun Nadhiroh (2014-31-210)
Siti Zawiyah (2014-31-267
Seksi 10

UNIVERSITAS ESA UNGGUL
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
JAKARTA
2015
Sistem Pendaftaran Pasien
Tata cara penerimaan pasien yang akan berobat ke poliklinik ataupun yang akan dirawat adalah sebagian dari prosedur pelayanan rumah sakit. Di sinilah pelayanan pertama kali yang diterima oleh seorang pasien saat tiba di rumah sakit, maka di sini juga seorang pasien mendapatkan kesan baik ataupun buruk pelayaan tersebut. Tata cara melayani pasien akan dinilai baik bilamana dilaksanakan oleh petugas pendaftaran dengan sikap yang ramah, sopan , tertib dan bertanggungjawab.
Jenis pendaftaran dibedakan menjadi dua, yaitu:
-    Pendaftaran pasien rawat jalan, dengan tujuan ke poliklinik, lab ataupun radiologi
-    Pendaftaran pasien rawat inap, membutuhkan jenis pelayanan yang intensif
Berdasarkan jenis kunjungan pasien, pendaftaran dibedakan menjadi dua, yaitu:
-    Pendaftaran pasien-lama (pasien yang pernah atau rutin berkunjung)
-    Pendaftaran pasien-baru (pasien yang belum pernah berkunjung dan berobat sebelumnya di RS tersebut)
Selain itu untuk loket pendaftaran biasanya dibedakan berdasarkan jenis pasien yang ada di sarana pelayalanan kesehatan setempat, seperti :
-    Loket pasien umum, jenis pembayaran tunai
-    Loket pasien karyawan, jenis pembayaran ditanggung perusahaan tempat pasien bekerja
-    Loket pasien asuransi, jenis pembayaran berupa asuransi yang diikuti pasien yang bersangkutan.

Tujuan Pendaftaran :
•    Upaya pencatatan yang lebih teratur dan sistematis.
•    Sumber data dari kinerja harian.
•    Catatan pelayanan kepada masyarakat.


Skema teknologi informasi RS


Contoh Layout Pendaftaran :




Alur pendaftaran pasien di RS:

TUGAS ONLINE 3
MANAJEMEN REKAM MEDIS
Sistem Pendaftaran








Disusun Oleh :
Aisa Nadiati Afifah (2014-31-112)
Maftuhatun Nadhiroh (2014-31-210)
Siti Zawiyah (2014-31-267)

Seksi 10

UNIVERSITAS ESA UNGGUL
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
JAKARTA
2015
Sistem Pendaftaran Pasien
Tata cara penerimaan pasien yang akan berobat ke poliklinik ataupun yang akan dirawat adalah sebagian dari prosedur pelayanan rumah sakit. Di sinilah pelayanan pertama kali yang diterima oleh seorang pasien saat tiba di rumah sakit, maka di sini juga seorang pasien mendapatkan kesan baik ataupun buruk pelayaan tersebut. Tata cara melayani pasien akan dinilai baik bilamana dilaksanakan oleh petugas pendaftaran dengan sikap yang ramah, sopan , tertib dan bertanggungjawab.
Jenis pendaftaran dibedakan menjadi dua, yaitu:
-    Pendaftaran pasien rawat jalan, dengan tujuan ke poliklinik, lab ataupun radiologi
-    Pendaftaran pasien rawat inap, membutuhkan jenis pelayanan yang intensif
Berdasarkan jenis kunjungan pasien, pendaftaran dibedakan menjadi dua, yaitu:
-    Pendaftaran pasien-lama (pasien yang pernah atau rutin berkunjung)
-    Pendaftaran pasien-baru (pasien yang belum pernah berkunjung dan berobat sebelumnya di RS tersebut)
Selain itu untuk loket pendaftaran biasanya dibedakan berdasarkan jenis pasien yang ada di sarana pelayalanan kesehatan setempat, seperti :
-    Loket pasien umum, jenis pembayaran tunai
-    Loket pasien karyawan, jenis pembayaran ditanggung perusahaan tempat pasien bekerja
-    Loket pasien asuransi, jenis pembayaran berupa asuransi yang diikuti pasien yang bersangkutan.

Tujuan Pendaftaran :
•    Upaya pencatatan yang lebih teratur dan sistematis.
•    Sumber data dari kinerja harian.
•    Catatan pelayanan kepada masyarakat.


Skema teknologi informasi RS


Contoh Layout Pendaftaran :




Alur pendaftaran pasien di RS:

tugas online 3 - ma

Rabu, 20 Mei 2015

tugas online 3 - Akuntansi Keuangan RS



NAMA            : Maftuhatun Nadhiroh
NIM                : 2014-31-210

Berikut adalah transaksi yang terjadi pada Klinik “Kasih Husada”
1.      Dr. Asikin mendirikan Klinik Kasih Husada pada tanggal 1 Mei 2009 dengan modal Rp. 200.000 yang disimpan dalam bentuk deposito di bank Danamon.
2.      Klinik Kasih Husada membayar sewa gedung 24.000,- untuk 2 bulan.
3.      Klinik Kasih Husada membeli peralatan medis 80.000,- dan non medis 40.000,- dengan tunai.
4.      Klinik Kasih Husada membeli perlengkapan medis senilai Rp. 6.000,-
5.      Klinik Kasih Husada membeli perlengkapan kantor senilai Rp 2.000,- dengan perjanjian pembayaran dilaksanakan pada bulan berikutnya.
6.      Sebagian hutang tersebut dibayar dengan jumlah Rp. 1.200,-
7.      Selama bualan Mei tersebut Klinik Kasih Husada menerima pendapatan jasa pemeriksaan kesehatan sejumlah Rp. 46.500,- secara tunai dan masih memiliki tagihan atas pendapatan jasa senilai Rp. 12.000,-
8.      Berbagai macam beban yang dikeluarkan perusahaan selama bulan tersebut antara lain:
Gaji dan Upah Rp. 5.400,-,Listrik dan air 1.600,-Telepon 500,-, Pemasangan Banner 240, sumbangan lingkungan 120.
9.      Diketahui nilai perlengkapan pada akhir bulan tinggal Rp 900,-.
10.  Ditaksir penyusutan peralatan Medis dan Non medis pada bulan tersebut Rp. 2.000,-
11.  Pada Akhir bulan Dr. Asikin mengambil uang dari kas Klinik Kasih Husada sebesar Rp. 1.500,- untuk kepentingan Pribadinya.
Diminta:
Dengan membedakan jurnal umum dan penyesuaian, catatlah transaksi tersebut pada :
1.      Jurnal Umum
2.      Jurnal Penyesuaian





1.      JURNAL UMUM
NO
DATE
DESCRIPTION
REF
DEBET
CREDIT
1
1/05/2009
CASH

200.000



BUILDING


200.000








CASH

24.000



PREPAID RECEIVABLES


24.000








CASH

120.000



MEDICAL EQUIPMENT


80.000


NON MEDICAL


40.000








CASH

6.000



MEDICAL SUPPLIES


6.000








OFFICE SUPPLIES

2.000



ACCOUNT PAYBLE


2.000








ACCOUNT PAYBLE

1.200



CASH


1.200








CASH

46.500



MEDICAL SERVICE REVEINUE


46.500


ACCOUNT PAYBLE

12.000



CASH


12.000








SALARIES EXPENSE

5.400



UNTILITIES EXPENSE

2.100



CASH


7.500


BANNER

240



ENVIRONMENTAL CONTRIBUTION

120



CASH


360








CASH

900



EQUIPMENT


900








CASH

2.000



MEDICAL EQUIPMENT AND NON MEDICAL


2.000








WITHDRAWING/DRAWING

1.500



CASH


1.500
TOTAL
423.960
423.960

2.      JURNAL PENYESUAIAN
NO
DATE
DESCRIPTION
REF
DEBET
CREDIT
1
1/05/2009
CAPITAL STOCK

200.000



CAPITAL


200.000








RENT EXPENSE

24.000



PREPAID RECEIVABLES


24.000








PURCHASE INVOICE

120.000



MEDICAL EQUIPMENT


80.000


NON MEDICAL


40.000








PURCHASE INVOICE

6.000



MEDICAL SUPPLIES


6.000








SUPPLIES EXPENSE

2.000



ACCOUNT PAYBLE


2.000








ACCOUNT PAYBLE

1.200



ACCRUED EXPENSED


1.200








EXPENSE SERVICE

46.500



MEDICAL SERVICE REVEINUE


46.500


ACCOUNT PAYBLE

12.000



SALARIES PAYABLE


12.000








SALARIES EXPENSE

5.400



UNTILITIES EXPENSE

2.100



ACCRUED EXPENSED


7.500


BANNER

240



ENVIRONMENTAL CONTRIBUTION

120



ACCRUED EXPENSED


360








SUPPLIES EXPENSE

900



EQUIPMENT


900








DEPRECIATION EXPENSE OF EQUIPMENT

2.000



MEDICAL EQUIPMENT AND NON MEDICAL


2.000








WITHDRAWING/DRAWING

1.500



DRAWING/WITHDRAWL


1.500
TOTAL
423.960
423.960